Mulai Untung Besar Dalam Trading Dengan 8 Pola Candlestick Paling Populer
Apa Itu Candlestick Chart?
Saat kamu berkecimpung di dunia kripto. Kamu mungkin pernah mendengar tentang candlestick chart. Candlestick chart merupakan sebuah grafik berbentuk batang lilin.
Candlestick chart biasa digunakan oleh investor atau trader untuk memberi tahu tinggi, rendah, waktu pembuka, dan waktu penutup dari suatu aset dalam kurun waktu tertentu.
Apa Saja Pola Dari Candlestick Chart?
Dilansir dari situs Berita Cryptocoin dan Pintu. Berikut ini merupakan 8 pola dari candlestick chart.
Pola Bullish Reversal
Bullish Reversal adalah pola pembalikan harga dari downtrend menjadi uptrend. Artinya, pola ini menujukkan harga dari suatu aset kripto sedang menguat.
Bullish Hammer
Pola bullish hammer mengindikasikan bahwa suatu aset kripto akan mengalami penguatan. Jika pola ini terjadi, kemungkinan harga kripto akan menguat dalam jangka waktu yang cukup lama.
Morning Star
Pola morning star biasanya menunjukkan akhir dari downtrend. Pola ini dapat dilihat dari candlestick tengah yang lebih rendah dibanding candlestick hijau di sebelah kanan.
Three White Soldiers
Pola Three White Soldiers ditandai dengan tiga candlestick yang muncul berturut-turut. Pola ini mengindikasikan uptrend yang kuat, dimana akan terjadi pembelian yang konsisten setelah downtrend di hari-hari sebelumnya.
Piercing Line
Pola ini menunjukkan penurunan harga di awal yang diikuti peningkatan tekanan beli. Saat pola ini terjadi, banyak investor atau traders yang akan membeli kripto sehingga nilainya akan menguat.
Pola Bearish Reversal
Kebalikan dari Bullish Reversal. Bearish Reversal menunjukan tren yang awalnya uptrend menjadi downtrend. Maksudnya, pola ini menunjukkan harga dari suatu koin kripto sedang melemah.
Bearish Harami
Jika terdapat candlestick hijau diikuti dengan candlestick merah berukuran lebih kecil dan terletak di tengah. Maka pola Bearish Harami sedang terjadi. Pola ini menunjukkan kemungkinan penurunan harga dari suatu aset kripto.
Dark Cloud Cover
Candlestick hijau besar yang diikuti candlestick merah yang lebih tinggi daripada candlestick pertama menandakan kemungkinan terjadinya penurunan harga aset.
Evening Star
Kebalikan dari pola Morning Star. Pola Evening Star mengindikasikan bahwa harga dari suatu aset kripto akan melemah.
Hanging Man
Seperti namanya, jika ada candlestick tunggal yang muncul di bagian atas menunjukkan kemungkinan akan terjadi pembalikan dari bullish ke bearish.
Nah, sampai sini pembahasan mengenai pola dari candlestick chart. Baca juga artikel menarik lainnya pada situs Ecoin dan dapatkan informasi menarik seputar kripto. Cukup sekian dan Terimakasih.
Baca Juga : Apa Itu Crypto Mining? Bagaimana Cara Kerjanya dan Apa Keuntungan Dari Crypto Mining?
